Selasa, 06 Maret 2012

SEpuluh Karakteristik Guru yg disukai Anak CI+BI

Berdasarkan hasil penelitian…
SEPULUH KARAKTERISTIK GURU..yang disukai anak CI+BI….

1. kompeten dan punya minat untuk belajar
2. mahir dalam mengajar
3. adil dan tidak memihak
4. bersikap demokratis dan kooperatif
5. memiliki fleksibilitas yang tinggi
6. memiliki rasa humor
7. mau memberikan penghargaan dan pujian pada siswa
8. memiliki minat yang luas terhdap berbagai bidang
9. memberi perhatian pada masalah yg dialami anak CI+BI
10. berpenampilan dan bersikap yang menarik..

sumber: Utami Munandar, 1999..

Posted by asosiasicibinasional on Februari 25, 2012 in Tips untuk Guru and tagged akselerasi, Amril Muhammad, asosiasi cibi, guru aksel.
Sumber : http://asosiasicibinasional.wordpress.com/

Senin, 06 Februari 2012

ANAK AKSEL DILARANG LIBUR ???

Anak CI+Bi punya hak untuk libur sekolah. Mereka sama seperti siswa yang lain..cuma cara melayaninya yg perlu disesuaikan dengan karakeristik kognitif dan kepribadian merekaMereka juga punya hak yg sama, termasuk untuk libur dari sekolah.

Masih ada pemahaman yang kurang pas dalam memberikan layanan kepada anak CI+BI. Upaya percepatan waktu 3 tahun menjadi 2 tahun (SMP/SMA) dan 6 tahun menjadi 5 tahun (SD/MI) dalam penyelenggaraan program akselerasi jangan sampai dikompensasi, dengan meminimalkan waktu libur bagi anak atau membuat program pembelajaran sampe sore hari..Kalau itu yg terjadi, ya itulah yg sering disebut masyarakat sebagai aksel-akselan

Perlu diketahui, kondisi kesehatan anak CI+BI lebih rentan dibandingkan anak normal. Kalau guru justru memberikan beban belajar yang banyak, sehingga anak tidak memiliki waktu untuk bersosialisasi atau berinteraksi dengan teman lainnya, inilah yang membuat mereka menjadi stress, demotivasi, dan akhirnya mengalamiunderachiever.

Tekanan yang mereka alami dalam pembelajaran yang berimplikasi minimnya waktu istirahat bagi mereka, dapat mengakibatkan kondisi fisik dan psikis mereka makin melemah. Hal semacam ini, di beberapa negara memunculkan fenomena “dying young”.. fenomena mati muda.

Penelitian seorang profesor di Hongkong mengungkapkan bahwa strategi layanan pembelajaran yang keliru mengakibatkan hanya 3% anak CI+Bi yang berhasil dalam karirnya. Hal ini terjadi karena pemahaman tentang layanan anak CI+BI yang sebatas mempercepat waktu saja.

Secara karakteristik, anak CI+BI memiliki kecepatan belajar 3 sampai 4 kali lebih cepat dari anak normal, tapi belum tentu pada semua pelajaran. Oleh karena itu perlu dilakukan asesmen yang komprehensif terhadap seorang siswa yang dilakukan oleh psikolog.

Guru harus memiliki data lengkap tentang profil siswa dari berbagai aspek: akademik, psikologis, maupun fisiknya. Psikolog jgan hanya sekedar memberi kesimpulan dalam angka skor IQ, Task Commitmen, dan kreativitas. Guru harus memberikan informasi lengkap tentang profil anak dari aspek psikologis. Setelah itu dia harus memberikan penjelasan kepada guru/pengelola aksel dan juga orang tua tentang makna profil itu, serta saran bagi sekolah, guru atau orang tua untuk membantu anak bisa mengembangkan potensi secara optimal.

Guru, orang tua dan pengelola program aksel harus mengontrol ekspektasi kita tehadap anak2 CI+BI..kalo layanan bagus dan tepat..mereka akan berkembang optimal, tapi kalo salah..itu akan menimbulkan underachiever

itu sebabnya dalam UU 20/2003 tentang Sisdiknas, mereka harus diberikan pendidikan khusus…kekhususan itu mengacu pada keunikan karakteristik mereka dibandingkan dengan anak normal sebayanya..pendidikan khusus bukan bermaksud “ngalemin” apa maunya siswa, tetapi pemahaman tentang karakteristik anak CI+BI menjadi entry untuk mengembangkan program pembelajaran dan potensi lainnya.

Pendidikan harus dipahami sebagai upaya untuk mengembangkan potensi siswa secara optimal dan pada saat yang sama meminimalisasi kelemahan-kelemahan siswa. jika ini bisa dilakukan, maka betapa mulianya pekerjaan yang dilakukan oleh seorang guru…dan menjadi sangat pantas untuk didoakan mereka mendapatkan surga yang paling tinggi di akhirat kelak..

Salam..

Sumber :http://asosiasicibinasional.wordpress.com/2011/03/19/anak-aksel-dilarang-libur/